By 
MUNGKIN sebagian mahapuan sudah tahu atau bahkan sebagian terkejut dengan manfaat membuat jurnal. Journaling ternyata bisa menjadi salah satu alat kesehatan terbaik di era ini.
Coach Kehidupan, Lisann Valentin sebagaimana dikutip dari Healthline mengatakan, journaling adalah kesadaran yang bergerak. Maksudnya adalah, kegiatan ini mampu menyorot hal-hal yang bahkan mungkin tidak Anda sadari dalam hidup, hal-hal yang mungkin Anda lewatkan.
Lantas, apa sesungguhnya manfaat journaling bagi Mahapuan? Berikut ini rangkumannya.
1. Mengurangi Stres
Sejumlah penelitian membuktikan bahwa journaling dapat menjadi keran pelepas rasa stres di saat kita merasa kewalahan atau permasalah internal yang berlalu lalang dalam hidup. Sebagai contoh, dalam sebuah studi, pasien, keluarga, dan praktisi medis dari rumah sakit anak melaporkan penurunan tingkat stres setelah menyelesaikan latihan membuat jurnal.
Isinya adalah menuliskan tiga hal yang disyukuri, cerita hidup dalam enam kata, dan menuliskan tiga harapan. Dalam prosesnya, sekitar 85 persen partisipan merasa terbantu.
2. Meningkatkan Kesehatan Tubuh
Studi pada 2018 menemukan bahwa menuliskan perasaan dan pikiran terdalam Anda dapat berkontribusi pada penurunan hal-hal terkait kunjungan ke dokter, penurunan tekanan darah, memperbaiki suasana hati, dan menjadi seseorang yang lebih sehat.
3. Menjauhkan Pikiran Negatif
Pikiran negatif membuat kita menjadi mudah kalut dan semakin tenggelam pada kekhawatiran. Sementara, menuliskan pemikiran Anda, dapat menciptakan ruang dan jarak sehingga dapat berpikir lebih objektif.
Jarak ini disebut defusi kognitif, sebuah konsep penerimaan dan komitmen. Dengan metode ini, Anda melatih diri untuk berjarak dengan pikiran Anda, terutama pikiran yang buruk.
4. Membantu Memproses Emosi
Selama ini banyak yang tidak mampu menyadari emosinya sendiri atau mungkin menjauhi dan cenderung menghindari. Akibatnya, terjadi letupan-letupan emosi yang berpengaruh pada sikap Anda saat merespons suatu persoalan.
Dengan membuat jurnal, Anda mendapat kesempatan untuk memproses emosi yang Anda rasakan secara aman, melabeli emosi yang muncul, dan menerimanya.
Cara Memulai Journaling
Jika Mahapuan adalah pemula yang sama sekali belum pernah membuat jurnal atau sudah terlalu lama tidak journaling, berikut ini beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk memulai atau sebagai penyegaran.
1. Mulai dengan Langkah Kecil
Untuk permulaan, cobalah untuk menulis sedikit demi sedikit dengan menyisihkan waktu 1-2 menit setiap harinya.
2. Gunakan Alat Sederhana
Karena tiap orang punya cara yang berbeda untuk journaling, Mahapuan dapat memulainya dengan sesuatu yang mudah dulu, seperti menulis di google docs di laptop, menggunakan aplikasi notes di ponsel, atau menulis di kertas.
3. Coba dengan Menulis Bebas
Mulai dengan bernapas, lalu tulislah apapun yang muncul di pikiran Anda.
4. Keluarkan Semua
Jangan tahan tangan Anda untuk menulis apa yang lewat di pikiran Anda. Tuliskan semua yang ingin Anda sampaikan.
5. Buat Rutinitas
Jika Anda menyukai sesuatu yang sistematis, maka cobalah menulis di waktu yang sama setiap harinya. Contohnya, menulis setiap bangun pagi.
