Sentuhan adalah bahasa yang universal yang dapat mengungkapkan perasaan, empati, dan keintiman tanpa kata-kata. Dalam hubungan antarmanusia, sentuhan memiliki peran penting dalam membentuk dan memelihara relasi yang sehat.
Sentuhan adalah salah satu bentuk komunikasi non-verbal yang paling dasar dan mendalam. Menurut psikolog terkenal, Virginia Satir, manusia membutuhkan empat sentuhan dalam sehari untuk bertahan hidup, delapan sentuhan untuk mempertahankan diri, dan dua belas sentuhan untuk tumbuh.
Sentuhan bukan hanya tentang menyentuh fisik, tetapi juga tentang menyentuh jiwa dan hati seseorang.
Sentuhan dalam Relasi Romantis
Sentuhan memiliki peran yang sangat penting dalam hubungan romantis. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Dr. Tiffany Field, seorang ahli terkemuka dalam bidang sentuhan dan kebahagiaan manusia, sentuhan fisik seperti pelukan, ciuman, dan pegangan tangan dapat meningkatkan pelepasan oksitosin, hormon kebahagiaan, dan meredakan stres.
Sentuhan juga membantu memperkuat ikatan emosional antara pasangan. Dalam penelitian yang diterbitkan pada 2018, John Smith menjelaskan bahwa sentuhan fisik yang intens dalam hubungan romantis dapat membantu pasangan untuk merasa lebih dekat satu sama lain. Hal ini berdampak positif pada kebahagiaan dan kestabilan hubungan.
Manfaat Sentuhan yang Mindful
Menurut Tufts Medical Center, sentuhan sensual tanpa fokus seksual dapat membantu seseorang mengurangi rasa cemas terhadap seks dan keintiman.
Sentuhan juga dapat meningkatkan hubungan Anda dengan pasangan dan mengeksplorasi sensasi yang Anda sukai.
Ada sejumlah bukti ilmiah bahwa sentuhan dapat bermanfaat bagi kesejahteraan sosial, fisik, dan mental. Sebuah penelitian pada 2014 menunjukkan bahwa pasangan yang berpelukan cenderung lebih bahagia.
Tidak hanya itu, sentuhan dengan pijatan kecil dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Pada sebuah studi 2010 tentang manfaat pijat Swedia ditemukan bahwa satu sesi pijat dapat melepaskan hormon oksitosin yang meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sekaligus melepas hormon kortisol (hormon stres).