Hati yang gembira adalah obat. Pernyataan ini tentu sudah sering Mahapuan dengar ya? Katanya, tak ada yang lebih manjur daripada kondisi hati yang bahagia. Nyatanya, tertawa dan bersukacita memang menjadi salah satu faktor pemicu hidup yang berkualitas dan panjang umur.
Mengutip helpguide.org, tertawa memperkuat sistem kekebalan tubuh, meningkatkan suasana hati, mengurangi rasa sakit, dan melindungi Mahapuan dari efek stres. Bahkan, studi menemukan bahwa tidak ada obat yang lebih cepat dan bekerja dengan baik untuk mengembalikan keseimbangan tubuh dan pikiran selain tertawa.
Coba Mahapuan ingat-ingat, apa kira-kira kejadian atau kondisi yang membuat Mahapuan bahagia dan bisa tertawa lepas? Maka ingatlah terus dan jadikan itu sebagai sumber kekuatan untuk meringankan beban Anda. Tertawa juga terbukti dapat menginspirasi harapan, memperkuat hubungan setiap orang, dan membuat Anda tetap membumi, fokus, dan waspada.
Lantas, apa saja manfaat tertawa yang sudah teruji untuk kesehatan? Apakah tertawa memang dapat memperpanjang usia seseorang? Berikut ini daftarnya sebagaimana dikutip dari situs homecareassistance.
1. Menurunkan Tekanan Darah
Tertawa membawa banyak manfaat positif untuk kesehatan jantung. Sejumlah studi menemukan bahwa tertawa menurunkan tekanan darah secara signifikan pada usia platinum, yakni penurunan tekanan darah rata-rata 6 mmHg segera setelah mereka tertawa.
2. Bertindak sebagai Pereda Nyeri Alami
Tertawa merangsang pelepasan endorfin, hormon yang bertanggung jawab pada efek nyaman dan bahagia pada tubuh. Nah, endorfin ini juga dikenal sebagai pereda nyeri alami. Merujuk pada studi yang diterbitkan pada 2011 yang dilakukan oleh Dr Robin Dunbar, ditemukan bahwa tertawa benar-benar meningkatkan daya tahan tubuh atas rasa sakit.
3. Melepas Hormon Penyebab Stres
Sebuah studi tahun 2006 menemukan bahwa tertawa dengan riang dapat meningkatkan hormon pelindung. Penelitian yang terbaru bahkan menyebutkan bahwa tertawa dapat menurunkan kadar hormon stres. Sementara itu, jika Anda tidak tertawa, justru meningkatkan kadar kortisol, epinefrin, dan DOPAC yang berkontribusi pada pelemahan sistem kekebalan tubuh.
4. Membakar Kalori
Ya! Tertawa pada akhirnya menuntut tubuh Anda bergerak lebih banyak. Tertawa membutuhkan energi sehingga otomatis membakar kalori pada tubuh. Studi yang dipublikasikan oleh International Journal of Obesity menemukan bahwa tertawa dapat meningkatkan denyut jantung dan membakar kalori hingga 20 persen. Tertawa selama 15 menit sehari dapat membakar 40 kalori.
5. Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Tertawa bermanfaat untuk menguatkan sistem kekebalan tubuh. Dengan tertawa, hormon stres dalam darah berkurang dan mendorong pelepasan neuropeptida yang melawan stress. Tak heran jika tertawa membuat Anda lebih sehat, berpeluang terhindar dari penyakit, dan hidup lebih lama.
Jadi, Mahapuan, ingin sehat dengan alami? Caranya sederhana, teruslah tertawa dan berbahagia ya!